Elshinta.com - Jelang pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jabar ke-XIV, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Subang menerima undangan jejak pendapat dengan Komisi IV DPRD Subang dan Disparpora Subang di Gedung DPRD Subang, Senin (4/7). Dalam jajak pendapat tersebut dipimpin langsung oleh Ketua Komisi IV DPRD Subang, Ujang Sumarna didampingi sejumlah anggota Komisi IV di lingkup DPRD Subang lainnya.

Ketua Komisi IV DPRD Subang, Ujang Sumarna mengungkapkan hasil dari jajak pendapat tersebut, mendengar paparan langsung dari Ketua KONI Subang beserta jajarannya. Pihaknya akan secepatnya memberikan rekomendasi kepada Bupati Subang ihwal rasionalisasi anggaran yang dibutuhkan oleh KONI Subang untuk meraih sebuah prestasi masuk 10 besar dalam gelaran Porprov Jabar tahun ini. Dimana yang sudah digelontorkan khusus menghadapi Porprov Jabar sebesar Rp35 Miliar faktanya masih kurang maksimal.

“Untuk menyukseskan Porprov Jabar kita semua perlu sinergi. Disinilah juga kami Komisi IV DPRD Subang untuk mendukung juga event bergengsi ini , karena Porprov adalah tanggung jawab kita bersama,” kata Sumarna, seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Hari Nurdiansyah, Selasa (5/7). 

Hal tersebut juga disampaikan Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Subang saat dengar pendapat bersama KONI Kabupaten Subang dan Disparpora. Kabupaten Subang.

Komisi IV DPRD Kabupaten Subang akan mengontrol progres atlet yang akan bertanding pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat ke-XIV. Langkah tersebut dilakukan agar atlet yang dikirim untuk bertanding meraih prestasi.

Menurut Ujang, Komisi IV DPRD Kabupaten Subang akan mengontrol langsung terkait progres atlet-atlet kontingen Subang dalam menghadapi Porprov Jawa Barat ke-XIV dalam hal kebutuhannya dan hal lainnya.

Selain itu, lanjut Ujang, jika ada atlet-atlet di cabang olahraga (cabor) yang kurang berpotensi untuk meraih medali, agar KONI Kabupaten Subang tegas tidak mengirimkan dalam kontingen Subang.

Dari hasil pertemuan ini, DPRD Subang sebagai dewan pengawas anggaran ada keinginan untuk memberikan rekomendasi kepada eksekutif Pemerintah untuk diupayakan adanya tambahan anggaran dalam menghadapi PORPOV ini .

“Dan kami akan menjalankan juga apa yang menjadi amanat Komisi IV ini agar lebih merasionalisasikan terkait cabor dan atlet yang tidak berprestasi untuk porprov kedepan tidak dikirim dalam Kontingen. Pertemuan ini antara KONI, Disparpora, dan DPRD Subang ini bentuk ikhtiar kita untuk suksesi Porprov Jabar,” imbuhnya.

"Iya bukan berarti kita mengesampingkan pembinaan atlet yang ada, tapi fokus hari ini pada sebuah prestasi dalam Porprov Jawa Barat ke-XIV apalagi target 10 besar. Hal itu tentunya kita optimis bersama-sama untuk dapat meraih target tersebut," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Umum KONI Kabupaten Subang Asep Rochman Dimyati mengungkapkan selama dua tahun lebih menjabat sebagai Ketua Umum KONI Kabupaten Subang, Pemkab dan DPRD Subang sangatlah mendukung kemajuan dunia olahraga di Kabupaten Subang.

Hal tersebut, lanjut ARD, sapaan akrabnya, terlihat dari postur anggaran yang diberikan sejak tahun 2020 lalu sebesar Rp10 Miliar melalui ABT, pada tahun 2021 sebesar Rp25 Miliar yang diterima dua tahap, dan saat ini mencapai Rp35 Miliar.