Santri se-Jateng ikuti santripreneur

Elshinta
Jumat, 01 Juli 2022 - 21:35 WIB | Penulis : Sigit Kurniawan | Editor : Sigit Kurniawan | Sumber : Radio Elshinta
Santri se-Jateng ikuti santripreneur
Sumber foto: Pranoto/elshinta.com.

Elshinta.com - Lebih dari 200 santri dan pemuda di Jawa tengah  mengikuti pelatihan untuk menjadi wirausaha. Kegiatan diselenggarakan Santripreneur Indonesia bertajuk "Santripreneur Camp" yang digelar di Villa Pinus Kenteng Jalan Raya Salatiga-Kopeng, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. 

Kegiatan berlangsung dua hari yang berakhir Kamis (30/6). Dalam kegiatan ini, para peserta mendapat materi dari para praktisi yang berkompeten di bidangnya sembari berkemah di alam terbuka dengan udara yang cukup dingin di lereng pegunungan Gunung Merbabu.

Pelatihan ini dibuka KH. Ahmad Sugeng Utomo atau Gus Ut, pendiri dan pembina Santripreneur Indonesia. Ia mengatkan, tujuan dari kegiatan ini , memberikan semangat para santri  untuk menuju  enterpreneur atau wirausaha. Di antaranya menggali  potensi setiap individu para santri itu  yang teraplikasikan dalam dunia mereka menjadi pengusaha. 

"Santripreneur Indonesia sebagai gerakan pengembangan wirausaha santri. Di sini, kami  menggelar acara Santripreneur Camp 2022 Batch 5, di Villa Pinus Kenteng Salatiga. Ini merupakan pelatihan kewirausahaan berbentuk camping dan wisata alam yang bertujuan untuk melatih jiwa kewirausahaan santri di Indonesia," jelasnya seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Pranoto, Jumat (1/7). 

Gus Ut menyebut penyelenggaranya santripreneur Indonesia mengakomodir para santri dan pemuda di seluruh Indonesia. Para peserta adalah hasil seleksi dari para santri dan pemuda yang mendaftar di Jateng. Juga utusan dari pondok pesantren-pondok pesantren untuk mengikuti Santripreneur Camp 2022 Batch 5 Jateng ini. 

"Santripreneur Camp ini rata-rata diikuti oleh santri yang sedang belajar atau sudah lulus dari pondok pesantren dengan usia 17 - 27 tahun. Selain di Salatiga,  Santripreneur Camp ini juga telah dilaksanakan di sejumlah kota, antara lain Yogyakarta, Sumedang, Malang, Semarang, Medan, Makassar, Mojokerto,  Bogor, Tuban, Lombok, dan Aceh," imbuhnya. 

Gus Ut berharap, santri yang berjumlah jutaan di Indonesia ini nantinya menjadi santri yang produktif, kreatif.  Sehingga mampu membuka lapangan usaha bagi dirinya dan orang lain, serta mampu menjadi solusi bagi permasalahan ekonomi di Indonesia.

"Kegiatan santripreneur ada banyak bidang.  Perkemahan ini merupakan bagian dari pendidikan dan menumbuhkan  motivasi. Para peserta diberi materi tentang kewirausaan dan lainnya oleh pemateri dari praktisi yang berkompeten di bidangnya," harapnya.

DISCLAIMER: Komentar yang tampil sepenuhnya menjadi tanggungjawab pengirim, dan bukan merupakan pendapat atau kebijakan redaksi Elshinta.com. Redaksi berhak menghapus dan atau menutup akses bagi pengirim komentar yang dianggap tidak etis, berisi fitnah, atau diskriminasi suku, agama, ras dan antargolongan.

Baca Juga

 
Tingkatkan budaya literasi, Polda Jateng bagikan 1.575 buku cerita  untuk anak-anak
Rabu, 06 September 2023 - 20:46 WIB

Tingkatkan budaya literasi, Polda Jateng bagikan 1.575 buku cerita  untuk anak-anak

Elshinta.com, Polda Jawa Tengah membagikan 1.575 buku tentang keagamaan, cerita rakyat dan konten e...
UM kukuhkan lima profesor lintas keilmuan   
Selasa, 05 September 2023 - 16:45 WIB

UM kukuhkan lima profesor lintas keilmuan   

Elshinta.com, Universitas Negeri Malang, Jawa Timur kembali mengukuhkan lima profesor di awal Septe...
Mahasiswa Pascasarjana STIE 66 Kendari studi pustaka tiga negara ASEAN
Selasa, 05 September 2023 - 11:40 WIB

Mahasiswa Pascasarjana STIE 66 Kendari studi pustaka tiga negara ASEAN

Elshinta.com, Sebanyak 38 mahasiswa Pascasarjana Magister Manajemen dari 70 mahasiswa Sekolah Tinggi...
Rektor Universitas Bhayangkara nilai positif rencana penghapusan skripsi 
Senin, 04 September 2023 - 17:32 WIB

Rektor Universitas Bhayangkara nilai positif rencana penghapusan skripsi 

Elshinta.com, Kebijakan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Makarim soal pe...
Samsung bekali siswa SMA dengan pengetahuan teknologi melalui SIC
Senin, 04 September 2023 - 12:03 WIB

Samsung bekali siswa SMA dengan pengetahuan teknologi melalui SIC

Elshinta.com, Samsung Electric Indonesia melalui Samsung Innovation Campus (SIC), kembali menghadirk...
BI Kalsel bekali mahasiswa dengan ilmu kepemimpinan dan literasi
Jumat, 01 September 2023 - 23:35 WIB

BI Kalsel bekali mahasiswa dengan ilmu kepemimpinan dan literasi

Elshinta.com, Menyongsong visi Indonesia Emas 2045, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi K...
Sikapi perubahan sosial di masyarakat, ratusan  guru SD/SMP di Kediri ikuti workshop
Jumat, 01 September 2023 - 15:11 WIB

Sikapi perubahan sosial di masyarakat, ratusan guru SD/SMP di Kediri ikuti workshop

Elshinta.com, Ratusan Guru Agama Islam tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP)...
Kuliah tanpa skripsi tak turunkan mutu pendidikan
Jumat, 01 September 2023 - 00:59 WIB

Kuliah tanpa skripsi tak turunkan mutu pendidikan

Elshinta.com, Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) Prof Ova Emilia memastikan kebijakan pemerintah y...
Pemkot Pekalongan wujudkan sekolah ramah anak cegah tindak kekerasan
Kamis, 31 Agustus 2023 - 22:45 WIB

Pemkot Pekalongan wujudkan sekolah ramah anak cegah tindak kekerasan

Elshinta.com, Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, siap mewujudkan sekolah ramah anak dengan me...
Ini klarifikasi Dema UIN Raden Mas Said Surakarta soal bermitra dengan aplikasi pinjol
Kamis, 31 Agustus 2023 - 17:25 WIB

Ini klarifikasi Dema UIN Raden Mas Said Surakarta soal bermitra dengan aplikasi pinjol

Elshinta.com, Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Mas Said Surakar...

InfodariAnda (IdA)