Elshinta.com - Ribuan warga Kabupaten Lebak, Provinsi Banten menghadiri pelepasan jamaah calon haji (JCH) dari daerah itu di kantor pemkab setempat sehingga menimbulkan antrean kendaraan di kawasan tersebut.

"Kami datang ke sini sejak subuh untuk melihat pelepasan keponakan berangkat ke Tanah Suci, Mekkah, " kata Edi Junaedi (60), warga Cilograng Kabupaten Lebak di Lebak, Jumat.

Jamaah akan dilepas oleh Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya di Gedung Pendopo Pemkab Lebak.

Para anggota keluarga JCH sejak waktu subuh datang ke Kantor Pemkab Lebak menggunakan berbagai jenis kendaraan.

Ia mengaku bersama anggota keluarga berangkat dari rumah yang berbatasan dengan Sukabumi, Provinsi Banten, pukul 02.00 WIB dan tiba di Kantor Pemkab Lebak, pukul 05.00 WIB.

Hingga s​​​​​aat ini, dirinya belum ketemu dengan keponakan, karena sudah berada di Gedung Pendopo Pemkab Lebak dan dijaga ketat petugas.

"Kami merasa senang ingin melihat keponakan berangkat haji, meski dalam padat dan berdesakan," katanya.

Sukri (55), warga Cibeber, Kabupaten Lebak mengaku bersama rombongan sekampung datang ke tempat itu untuk menghadiri pelepasan dua tetangga yang berangkat ke Tanah Suci.

Tradisi menghadiri pelepasan keberangkatan JCH di kampungnya itu berlangsung lama, bahkan di era pemerintah kolonial Hindia Belanda dan telah menjadi budaya masyarakat setempat.

Sebelum berangkat haji, kata dia, warga mengunjungi rumah yang akan melaksanakan rukun Islam itu.

"Kami berharap kedua tetangga itu bisa haji mabrur dan kembali ke Tanah Air selamat, " katanya.

Kepala Seksi Haji dan Umrah Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Lebak Achmad Firdaus mengatakan keberangkatan JCH ke Tanah Suci untuk tahap pertama 289 orang, tanggal 17 Juni 2022 dengan kelompok terbang (kloter) 24. Mereka digabungkan dengan JCH dari Tangerang Selatan berjumlah 96 orang.

Pemberangkatan tahap kedua berjumlah empat orang digabungkan dengan kloter Sapujagat yang membawa JCH dari daerah lain.

Jamaah calom haji dari Lebak berangkat melalui Terminal Bandara Soekarno-Hatta Tangerang setelah istirahat di Asrama Haji Pondok Gede.

"Kami berharap warga yang melaksanakan ibadah haji agar menjaga kesehatan," katanya.

Peter, seorang petugas pengamanan mengatakan bersama ratusan personel melakukan penjagaan dan pengamanan pelepasan keberangkatan haji di sekitar Kota Rangkasbitung.

"Kami mengapresiasi rombongan keluarga haji dari berbagai daerah di pelosok Lebak berjalan tertib," katanya.