Google beri pinjaman 2 juta dolar untuk UMKM melalui NUS

Elshinta
Senin, 06 Juni 2022 - 23:19 WIB | Editor : Widodo | Sumber : Antara
Google beri pinjaman 2 juta dolar untuk UMKM melalui NUS
Instruktur memberikan pelatihan kepada peserta Pelaku UKM dan UMKM dalam program Google Gapura Digital beberapa waktu lalu, di Pasar Segar, Kota Makassar, Sulawesi Selatan. ANTARA/dok. Darwin Fatir.

Elshinta.com - Google memberikan bantuan pinjaman senilai 2 juta dolar AS untuk pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Indonesia melalui mitra keuangan mikro Nusa Ummat Sejahtera (NUS).

Head of Brand and Reputation Marketing Google Indonesia Muriel Makarim dalam acara ANTARA Ngobrol Bareng secara daring di Jakarta, Senin, menjelaskan program tersebut baru saja digulirkan raksasa mesin pencari itu dan mendorong pelaku usaha untuk bisa ikut mendaftar.

"Memang harus melewati prosedur di NUS, ada rincian jangka waktu pinjamannya. Misalnya, pertama pemohon harus daftar jadi anggota NUS duli, harus punya usaha dan fixed income (pendapatan tetap)," katanya.

Dilansir dari laman blog Google Indonesia, dijelaskan ada sejumlah hal yang harus diperhatikan bagi pelaku usaha yang tertarik untuk mengajukan aplikasi pembiayaan kepada Koperasi Simpan Pinjam dan Pembiayaan Syariah (KSPPS) NUS, yaitu:

1. Penerima pembiayaan sudah menjadi anggota KSPPS NUS dengan membayar simpanan pokok dan wajib sebesar Rp35.000.
2. Memiliki usaha atau fixed income.
3. Memiliki jaminan agunan pembiayaan.
4. Jangka waktu pembiayaan 36 bulan.
5. Margin pembiayaan setara 1,4 persen per bulan.
6. Plafon maksimal pembiayaan sebesar Rp200.000.000.
7. Biaya administrasi akad dan pencairan pembiayaan 1-2 persen (sesuai biaya pengikatan notaris).

Setelah melengkapi persyaratan tersebut, anggota harus melalui beberapa tahapan, yakni:

1. Anggota dapat datang langsung ke kantor cabang terdekat NUS untuk kemudian mendapatkan bantuan proses pengajuan dan analisa kelayakan anggota oleh Account Officer dan Branch Manager.
2. Setelah dokumen administrasi dilengkapi, Komite Pembiayaan akan memutuskan status pengajuan anggota maksimal tujuan hari kerja.
3. Kantor cabang akan menerima Surat Keputusan Komite Pembiayaan yang telah disetujui oleh Komite Pembiayaan untuk selanjutnya dapat dilakukan akad terlebih dahulu dengan anggota.
4. Dana dapat dicairkan ke rekening anggota setelah Memo Pencairan Pembiayaan disetujui.

"Pemohon juga bisa ke kantor cabang NUS atau mencari informasi lebih lanjut di laman Google Blog Indonesia, atau ke Youtube Google Indonesia," tutur Muriel.

Muriel menambahkan, ke depan Google membidik lebih banyak pelaku UMKM di seluruh Indonesia untuk bisa mendapatkan bantuan pinjaman tersebut.

Selain memberikan bantuan pinjaman, Google juga fokus untuk mendorong peningkatan keterampilan digital (digital upskilling) pelaku UMKM.

"Di program Grow With Google sejak 2017 lalu, kami juga mendorong UMKM wanita khususnya terkait upskilling ini, mulai dari bagaimana membuat e-mail, misalnya. Jadi tidak hanya money loan (pinjaman uang) tapi juga upskilling yang manfaatnya jangka panjang," kata Muriel.

DISCLAIMER: Komentar yang tampil sepenuhnya menjadi tanggungjawab pengirim, dan bukan merupakan pendapat atau kebijakan redaksi Elshinta.com. Redaksi berhak menghapus dan atau menutup akses bagi pengirim komentar yang dianggap tidak etis, berisi fitnah, atau diskriminasi suku, agama, ras dan antargolongan.

Baca Juga

 
KRI Bima Suci jadi ajang promosi budaya Nusantara di Tunisia
Rabu, 06 September 2023 - 12:48 WIB

KRI Bima Suci jadi ajang promosi budaya Nusantara di Tunisia

Elshinta.com, Kapal layar Indonesia KRI Bima Suci, yang berlabuh di Tunisia pada 2-5 September, di...
Warga Jepang nikmati keindahan seni budaya Bali di ajang Enoshima Bali Sunset 2023
Selasa, 05 September 2023 - 17:11 WIB

Warga Jepang nikmati keindahan seni budaya Bali di ajang Enoshima Bali Sunset 2023

Elshinta.com, Nuansa dan ragam seni budaya Bali hadir di ajang Enoshima Bali Sunset di Pulau Enoshim...
Indonesia dan Singapura perkuat kerja sama riset dan ekonomi digital
Selasa, 05 September 2023 - 12:10 WIB

Indonesia dan Singapura perkuat kerja sama riset dan ekonomi digital

Elshinta.com, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan bahwa banyak kisah sukses dalam pengel...
Menlu Indonesia-Peru bahas kerja sama bilateral dan kawasan
Selasa, 05 September 2023 - 09:15 WIB

Menlu Indonesia-Peru bahas kerja sama bilateral dan kawasan

Elshinta.com, Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi bertemu Menlu Peru Cecilia Gervasi Diaz di...
Tari Saman pentas perdana di Enoshima Bali Sunset
Minggu, 03 September 2023 - 23:51 WIB

Tari Saman pentas perdana di Enoshima Bali Sunset

Elshinta.com, Tari Saman dari Aceh pentas perdana dalam ajang tahunan Enoshima Bali Sunset di Pulau ...
Media center KTT ke-43 ASEAN sajikan menu Nusantara
Minggu, 03 September 2023 - 07:59 WIB

Media center KTT ke-43 ASEAN sajikan menu Nusantara

Elshinta.com, Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informati...
Rusia mulai kirim biji-bijian gratis ke Afrika
Minggu, 03 September 2023 - 06:33 WIB

Rusia mulai kirim biji-bijian gratis ke Afrika

Elshinta.com, Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov mengatakan pada Jumat (1/9) bahwa Moskow telah...
Mahfud sebut Korsel perpanjang kontrak TKI dan perbanyak beasiswa pelajar
Sabtu, 02 September 2023 - 23:09 WIB

Mahfud sebut Korsel perpanjang kontrak TKI dan perbanyak beasiswa pelajar

Elshinta.com, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Mahfud MD menyampaikan bahwa Ko...
Prancis akan tegas tegakkan larangan pakai abaya di sekolah
Sabtu, 02 September 2023 - 14:39 WIB

Prancis akan tegas tegakkan larangan pakai abaya di sekolah

Elshinta.com, Presiden Prancis Emmanuel Macron pada Jumat (1/9) menegaskan bahwa pemerintahnya tidak...
Rusia tuding pemenang hadiah Nobel Dmitry Muratov `agen asing`
Sabtu, 02 September 2023 - 13:14 WIB

Rusia tuding pemenang hadiah Nobel Dmitry Muratov `agen asing`

Elshinta.com, Kementerian Kehakiman Rusia pada Jumat (1/9) menjuluki Dmitry Muratov, yang merupakan ...

InfodariAnda (IdA)

Elshinta
CGTN INDONESIA

PM Kamboja temui Wang Yi