Bantuan pelaku UMKM Bekasi tunggu perkembangan COVID-19

Elshinta
Sabtu, 05 Februari 2022 - 21:59 WIB | Editor : Widodo | Sumber : Antara
Bantuan pelaku UMKM Bekasi tunggu perkembangan COVID-19
Produk oleh-oleh Bekasi kue soes kriuk kemasan toples hasil kreasi Forum UMKM Cibarusah, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat mulai dipasarkan ke Negara Singapura akhir pekan ini. (ANTARA/Pradita Kurniawan Syah)

Elshinta.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi, Jawa Barat, menyatakan program bantuan bagi para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) binaan yang bersumber dari APBD 2022 masih menunggu perkembangan kasus COVID-19.

"Untuk tahun 2022 kami masih diskusikan sambil melihat perkembangan serta arahan pimpinan dulu, sejauh mana nanti pemerintah daerah akan bergerak," kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Bekasi Iyan Priyatna di Cikarang, Sabtu.

Pihaknya telah berupaya memberikan bantuan secara optimal kepada para pelaku usaha mikro di wilayah tersebut selama dua tahun diterpa pandemi COVID-19.

Diakuinya pandemi COVID-19 telah menyebabkan kondisi perekonomian pelaku UMKM terpuruk akibat sejumlah pembatasan.

"Di saat pandemi ini, UMKM memang banyak yang terpuruk, tapi kami tidak bisa berdiam diri mengeluh tanpa ada solusi, otomatis kita pemda juga harus membantu mereka," katanya.

Dia mengatakan ada beberapa program bantuan UMKM yang dianggarkan baik melalui APBD Kabupaten Bekasi maupun non-APBD. Bantuan yang telah disalurkan kepada puluhan ribuan pelaku usaha mikro selama dua tahun ini.

"Kemarin pemda sudah menyalurkan bantuan kepada pelaku usaha mikro melalui APBD. Kami sudah bantu sebanyak 4.342 orang. Sekali program, besaran bantuannya Rp1,2 juta per orang untuk keberlangsungan usaha mereka pada 2021," ucapnya.

Iyan mencatat ada 250.000 pelaku usaha yang mendaftarkan diri pada program bantuan itu, padahal pelaku usaha yang terdata sebagai binaan Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Bekasi hanya berkisar 13.000 usaha saja.

Banyaknya pelaku usaha yang mengajukan bantuan memaksa pihaknya harus melakukan seleksi berdasarkan kelengkapan izin usaha.

"Pelaku usaha yang terdata ada 13.000-an yang sudah kita bina. Tapi kalau lihat data usulan bantuan usaha mikro, bisa sampai 250.000 usaha. Banyak sekali. Kami tentu seleksi dulu, harus ada SKU dari kepala desa masing-masing," katanya.

Iyan berharap pelaku usaha mikro yang belum menerima bantuan dari pemerintah daerah bisa menggali informasi agar bisa mendapatkan bantuan melalui program dari pihak lain.

"Tidak mungkin kami sendiri dan harus bekerja sama dengan stakeholder lainnya. Yang jelas pemerintah pusat sudah memberikan bantuan lain seperti program BPUM kepada pelaku usaha mikro sebesar Rp1,2 juta. Pemprov Jawa Barat, TNI dan Polri juga bantu," kata dia.

DISCLAIMER: Komentar yang tampil sepenuhnya menjadi tanggungjawab pengirim, dan bukan merupakan pendapat atau kebijakan redaksi Elshinta.com. Redaksi berhak menghapus dan atau menutup akses bagi pengirim komentar yang dianggap tidak etis, berisi fitnah, atau diskriminasi suku, agama, ras dan antargolongan.

Baca Juga

 
UMKM butuh kemudahan berusaha dan kekayaan intelektual 
Jumat, 01 September 2023 - 23:11 WIB

UMKM butuh kemudahan berusaha dan kekayaan intelektual 

Elshinta.com, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Republik Indonesia Yasonna Hamonangan...
 UMKM Sahabat Sandi gelar bazar sembako murah tebus Rp10 ribu di Kabupaten Pamekasan
Rabu, 23 Agustus 2023 - 17:07 WIB

UMKM Sahabat Sandi gelar bazar sembako murah tebus Rp10 ribu di Kabupaten Pamekasan

Elshinta.com, UMKM Sahabat Sandi menggelar Bazar Sembako Murah yang dapat ditebus hanya Rp10 ribu di...
Pemerintah siapkan PP penghapusan kredit macet UMKM
Senin, 14 Agustus 2023 - 23:11 WIB

Pemerintah siapkan PP penghapusan kredit macet UMKM

Elshinta.com, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani tengah me...
Dorong UMKM Go Global, Erick Thohir perkuat pembiayaan dan pendampingan enterpreneur millennial 
Senin, 14 Agustus 2023 - 21:04 WIB

Dorong UMKM Go Global, Erick Thohir perkuat pembiayaan dan pendampingan enterpreneur millennial 

Elshinta.com, Menteri BUMN, Erick Thohir terus mewujudkan komitmennya untuk memperkuat UMKM tembus ...
Polda Sumut inisiasi kerjasama hotel berbintang dengan pelaku UMKM
Senin, 14 Agustus 2023 - 14:47 WIB

Polda Sumut inisiasi kerjasama hotel berbintang dengan pelaku UMKM

Elshinta.com, Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) menginisiasi kerjasama business to busi...
Kemenperin dukung UMKM naik kelas dan melek digital
Jumat, 11 Agustus 2023 - 23:44 WIB

Kemenperin dukung UMKM naik kelas dan melek digital

Elshinta.com, Menyambut Hari Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Nasional yang diperingati setiap ...
Sandiaga Uno dan GEKRAFS Jatim dorong ekonomi kreatif
Selasa, 01 Agustus 2023 - 14:35 WIB

Sandiaga Uno dan GEKRAFS Jatim dorong ekonomi kreatif

Elshinta.com, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno bersama Gekrafs (Ge...
Teten akan lindungi UMKM dengan larang penjualan online lintas negara
Jumat, 28 Juli 2023 - 16:24 WIB

Teten akan lindungi UMKM dengan larang penjualan online lintas negara

Elshinta.com, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki mengatakan larangan penjualan ritel online lewa...
Buka peluang bisnis, OK OCE beri pelatihan pembuatan sabun herbal UMKM Jaksel
Minggu, 23 Juli 2023 - 12:35 WIB

Buka peluang bisnis, OK OCE beri pelatihan pembuatan sabun herbal UMKM Jaksel

Elshinta.com, Saat ini, semakin banyak orang yang gencar dalam memperhatikan kesehatan dan kebersih...
Pemkot Magelang wisuda 500 wirausaha baru Batch #2
Kamis, 20 Juli 2023 - 20:34 WIB

Pemkot Magelang wisuda 500 wirausaha baru Batch #2

Elshinta.com, Sebanyak 500 wirausaha baru diwisuda oleh Wali Kota Magelang dr. Muchamad Nur Aziz di ...

InfodariAnda (IdA)