VOA Indonesia - NASA Berharap Peluncuran di Selandia Baru akan Buka Jalan bagi Pendaratan di Bulan
NASA ingin bereksperimen dengan orbit baru di sekitar bulan yang diharapkan dapat digunakan pada tahun-tahun mendatang untuk sekali lagi mendaratkan astronot di permukaan bulan.
Badan Antariksa Nasional AS itu mengirim satelit uji dari Selandia Baru, dengan peluncuran dijadwalkan Selasa malam (28/6). Jika berhasil, satelit Capstone CubeSat yang hanya seukuran oven microwave, akan menjadi yang pertama mengambil jalur baru mengelilingi bulan dan akan mengirim kembali informasi penting setidaknya selama enam bulan.
Secara teknis, orbit baru ini disebut orbit halo. Orbit ini berbentuk seperti telur yang membentang dengan satu ujung melewati dekat dengan bulan dan yang lainnya jauh darinya. Gambaran sederhananya bisa dibayangkan dengan memutar karet gelang dari ibu jari Anda. Jempol Anda akan mewakili bulan dan karet gelang adalah jalur penerbangan.
Dengan peluncuran satelit uji ini, NASA berencana untuk menempatkan stasiun luar angkasa yang disebut Gateway ke jalur orbit itu. Dari stasiun itu, astronot dapat turun ke permukaan bulan sebagai bagian dari program Artemis-nya.
Untuk misi satelit, NASA bekerja sama dengan dua perusahaan komersial. Rocket Lab yang berbasis di California akan meluncurkan roket yang membawa satelit, yang dimiliki dan dioperasikan oleh Advanced Space yang berbasis di Colorado.
Misi itu terwujud relatif cepat dan murah untuk NASA, dengan total biaya mencapai $ 32,7 juta.
Membawa satelit seberat 25 kilogram ke orbit itu akan memakan waktu lebih dari empat bulan dan dilakukan dalam tiga tahap. [ab/lt]
Selasa, 12 Juli 2022 - 11:04 WIB
Dalam lawatan ke Timur Tengah pekan depan, Presiden Biden dijadwalkan akan mendorong integrasi Israe...
Selasa, 12 Juli 2022 - 11:04 WIB
Koalisi konservatif yang berkuasa di Jepang memperoleh kemenangan besar pada pemilu legislatif hari ...
Selasa, 12 Juli 2022 - 11:04 WIB
Gas alam merupakan sumber energi utama di Jerman. Sekitar setengah dari rumah tangga di negara itu m...
Selasa, 12 Juli 2022 - 11:04 WIB
Upacara peringatan mengenang mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe diselenggarakan di Tokyo Senin...
Selasa, 12 Juli 2022 - 11:04 WIB
Boris Johnson hari Senin (11/7) mengatakan ia bertekad untuk terus menjalankan program-program pemer...
Selasa, 12 Juli 2022 - 11:04 WIB
Wakil Presiden Taiwan Lai Ching-Te hari Senin (11/7) tampak meninggalkan kediaman mantan Perdana Men...
Selasa, 12 Juli 2022 - 11:04 WIB
Komandan kapal induk Amerika USS Abraham Lincoln Kapten Amy Bauernschmidt hari Senin (11/7) memuji l...
Selasa, 12 Juli 2022 - 11:04 WIB
Kedutaan Besar Republik Indonesia KBRI di Sri Lanka mengatakan belum berencana mengevakuasi warga ne...
Selasa, 12 Juli 2022 - 11:04 WIB
Lawatan Presiden AS Joe Biden ke Timur Tengah pekan ini didominasi isu tingginya harga minyak dunia ...
Selasa, 12 Juli 2022 - 11:04 WIB
Graham Brady, pemimpin dari sekelompok legislator Konservatif yang kuat yang dikenal sebagai Komite ...