Elshinta.com - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah kebut perbaikan jalan jalur mudik Idul Fitri 2022. Perbaikan berupa penambalan lobang jalan yang sudah ditandai sebelumnya, guna memastikan jalur siap dialui pemudik. Perbaikan menyasar semua data kerusakaan secara bertahap.
Kepala DPUPR Sukoharjo, Bowo Sutopo Dwi Admojo mengatakan, proses penambalan jalan sudah mulai sejak awal Ramadan lalu. Setelah pendataan kerusakan dilakukan oleh petugas. Perbaikan dilakukan secara bertahap hingga saat ini.
Proses penyelesaian pekerjaan disejumlah ruas yang terdata petugas mengalami kerusakan. Targetnya, selesai pada pekan ini agar tidak mengganggu arus mudik kendaraan yang melintas di Sukoharjo.
Sesuai data, jalur yang dikerjakan yang masin dalam proses pengerjaan pada pekan ini diantaranya, ruas Bekonang - Mojo, Wirun - Palur, Baki - Pajang, Gentan - Bekonang, Tawangsari - Bulu. Kemudian ada du Dukuh Ambil-Ambil - Tanjung, Songgorunggi - malangsari dan Tanjunganom - Kwarasan.
"Untuk jalur sendiri sudah siap dilalui arus mudik. Pengerjaan saat ini hanya berupa penambalan lobang kecil kecil yang masih belum selesai sejak awal Ramadan kemaren," kata Bowo seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Deni Suryanti, Rabu (27/4).
Sedangkan Kabid Binamarga DPUPR Suyadi menyebutkan, jalur mudik di Sukoharjo siap. Memang belum semua sempurna karena masih ditemukan kerusakan kecil berupa jalan berlobang akibat tergerus air hujan. Sehingga pekerjaan menyesuaikan hasil invetarisir petugas dan dilakukan bertahap. Tidak bisa sekaligus satu kabupaten selesai dalam satu tahap pengerjaan.
Pihaknya memastikan tidak ada kerusakan jalan yang parah sampai mengkhawatirkan. Perbaikan hanya berupa penambalan. Dalam pengerjaan, lanjut dia, diprioritaskan di jalur protokol dulu yang merupakan jalur utama. Kemudian menyusul jalur jalur pendukung mudik Lebaran.
"Nanti masih dipantau dan apabila rusak lagi maka akan ditambal ulang agar perjalanan mudik lancar," kata dia.