Penenun kain tradisional Palembang akses pembiayaan KUR

Elshinta
Senin, 18 April 2022 - 07:59 WIB | Editor : Widodo | Sumber : Antara
Penenun kain tradisional Palembang akses pembiayaan KUR
Penenun kain songket Palembang. (ANTARA/Dolly Rosana)

Elshinta.com - Sejumlah penenun kain tradisional Palembang mengakses pembiayaan dengan bunga rendah dalam program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Ultra Mikro (UMi) untuk memenuhi kebutuhan tambahan modal usaha.

Penenun songket,  Rita Zahara, di Palembang, Minggu, mengatakan, dirinya mendapatkan pembiyaaan KUR dari Bank Mandiri senilai Rp50 juta.

“Tambahan modal ini untuk bayar karyawan dari sebelumnya delapan orang kini saya tambah jadi 28 orang,” kata Rita.

Ia bersyukur bisa mendapatkan askes pembiayaan KUR ini karena selama ini berkutat dengan persoalan kurangnya modal kerja.

Dalam pembuatan kain songket ini dibutuhkan modal yang tak sedikit, terutama untuk upah bagi penenunnya.

Satu stel kain songket (kain dan selendang) dikerjakan sekitar satu bulan oleh penenun menggunakan alat tenun bukan mesin (atbm) dengan harga jual berkisar 1,5 juta hingga Rp3 juta.

Dengan adanya tambahan modal 50 juta ini, setidaknya ia bisa menghasilkan sekitar 25 lembar kain atau meningkat hingga tiga kali lipat dari sebelumnya. “Setidaknya dengan adanya tambahan modal ini saya bisa membesarkan usaha,” kata dia.

Sri Wahyuni, pelaku usaha kain jumputan di Lorong Sawah, Kelurahan Tuan Kentang, Palembang, Sumatera Selatan, juga mendapatkan tambahan modal melalui skema pembiayaan UMi yang diberikan PT Permodalan Nasional Madani (Persero) dalam program Mekaar.

PNM merupakan Lembaga Keuangan Bukan Bank (LKBB) yang dipercaya Layanan Umum (BLU) Pusat Investasi Pemerintah (PIP) untuk menyalurkan pembiayaan UMi. Pemerintah menunjuk BLU-PIP sebagai coordinated fund pembiayaan UMi.

Awalnya ia bergabung dalam kelompok usaha untuk mendapatkan pinjaman PNM Mekaar berkisar Rp2 juta hingga Rp10 juta.

Pinjaman dibayar secara mencicil senilai Rp100 ribu per pekan, dan jika ada anggota kelompok yang tidak membayar angsuran maka akan ditanggung bersama (tanggung renteng).

Sejak September 2021, Sri sudah mengakses pinjaman tersebut bersama sembilan orang lainnya dari beragam jenis usaha.

Dengan adanya tambahan modal Rp2 juta itu, setidaknya Sri dapat menambah produksi dari semula Rp80 lembar menjadi Rp100 lembar untuk satu kali periode pengiriman ke distributor di Pasar 16 Ilir Palembang dan komplek perbelanjaan Ramayana.

Walau keuntungan belum begitu signifikan karena ibu dua anak ini hanya mendapatkan margin Rp20.000 per lembar kain tapi setidaknya usahanya mulai berkembang dari biasanya.

Dengan menjual kain senilai Rp150.000 per lembar, Sri sudah memperkerjakan dua remaja putus sekolah.

Kepala Regional PNM Palembang yang membawahi Kota Palembang dan Provinsi Bangka Belitung, Hanifah mengatakan pelaku usaha ini mendapatkan pinjaman Rp2 juta hingga Rp10 juta dengan syarat harus bergabung dalam kelompok usaha yang terdiri dari 7-10 orang.

Nantinya setelah dianggap mapan, pelaku usaha ultra mikro ini dapat mengakses pinjaman yang lebih besar dari PNM UlaMM (Unit Layanan Modal Mikro) dengan pembiayaan berkisar Rp10-200 juta dengan bunga non subsidi.

“PNM Mekaar itu menjadi embrionya pelaku usaha, nanti jika sudah besar baru bisa mengakses pinjaman PNM UlaMM,” kata dia.

Sejauh ini PNM Mekaar di Sumsel telah diakses 465.480 nasabah atau 26.813 kelompok usaha dengan total penyaluran pinjaman pada 2021 mencapai Rp1,18 triliun, sementara realisasi total penyaluran sejak tahun 2017 mencapai Rp4,19 triliun.

DISCLAIMER: Komentar yang tampil sepenuhnya menjadi tanggungjawab pengirim, dan bukan merupakan pendapat atau kebijakan redaksi Elshinta.com. Redaksi berhak menghapus dan atau menutup akses bagi pengirim komentar yang dianggap tidak etis, berisi fitnah, atau diskriminasi suku, agama, ras dan antargolongan.

Baca Juga

 
UMKM di Bekasi dapat penyuluhan sertifikasi halal dan penerbitan NIB
Minggu, 20 Agustus 2023 - 16:23 WIB

UMKM di Bekasi dapat penyuluhan sertifikasi halal dan penerbitan NIB

Elshinta.com, Sukarelawan Ganjar Pranowo yang berjejaring dalam Mak Ganjar Jabodetabek, memberikan p...
Wapres minta ada pendampingan UMKM agar capai pasar ekspor pertanian
Selasa, 15 Agustus 2023 - 18:56 WIB

Wapres minta ada pendampingan UMKM agar capai pasar ekspor pertanian

Elshinta.com, Wakil Presiden Ma`ruf Amin meminta pihak-pihak terkait untuk melakukan pendampingan te...
Kementerian BUMN imbau UMKM harus berani tanggung jawab lunasi pinjaman
Sabtu, 12 Agustus 2023 - 19:37 WIB

Kementerian BUMN imbau UMKM harus berani tanggung jawab lunasi pinjaman

Elshinta.com, taf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM Kementerian Badan Usaha Milik Negara (B...
Pelaku UMKM di Bandung dapat pelatihan pencatatan keuangan dari OK OCE dan AMIGA
Senin, 24 Juli 2023 - 15:25 WIB

Pelaku UMKM di Bandung dapat pelatihan pencatatan keuangan dari OK OCE dan AMIGA

Elshinta.com, Pada Sabtu (22/7), OK OCE Indonesia dan AMIGA bekerjasama dalam mengadakan acara `Serb...
Wakaf UMKM Berdaya inisiasi OK OCE Kemanusiaan bantu UMKM urus perizinan
Kamis, 06 Juli 2023 - 14:33 WIB

Wakaf UMKM Berdaya inisiasi OK OCE Kemanusiaan bantu UMKM urus perizinan

Elshinta.com, Program Wakaf UMKM Berdaya (WUB) Batch 2 yang sebelumnya dilaunching oleh Founder OK...
Kiat menarik calon pelanggan yang harus diketahui UMKM fesyen
Rabu, 05 Juli 2023 - 21:56 WIB

Kiat menarik calon pelanggan yang harus diketahui UMKM fesyen

Elshinta.com, Para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) termasuk di bidang fesyen tentu p...
 1.000 lebih produk UMKM Kudus bersertifikasi halal
Selasa, 16 Mei 2023 - 21:21 WIB

1.000 lebih produk UMKM Kudus bersertifikasi halal

Elshinta.com, Bagi umat Islam, sertifikasi halal menjadi pertimbangan penting dalam memilih produk, ...
Bantu permasalahan UMKM, Bisatumbuh dan Cardig International `teken` MoU
Kamis, 11 Mei 2023 - 14:12 WIB

Bantu permasalahan UMKM, Bisatumbuh dan Cardig International `teken` MoU

Elshinta.com, Bisatumbuh sah bertanda tangan untuk bekerja sama dengan PT Cardig International. Memo...
BI Tegal edukasi UMKM manfaatkan digitalisasi untuk pasarkan produk
Minggu, 09 April 2023 - 16:25 WIB

BI Tegal edukasi UMKM manfaatkan digitalisasi untuk pasarkan produk

Elshinta.com, Bank Indonesia Tegal, Jawa Tengah, mengedukasi para pelaku usaha mikro kecil dan menen...
Disperindagkop & UKM Aceh Utara serahkan sertifikat merek untuk 17 industri
Sabtu, 25 Maret 2023 - 21:45 WIB

Disperindagkop & UKM Aceh Utara serahkan sertifikat merek untuk 17 industri

Elshinta.com, Kepala Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan UKM Kabupaten Aceh Utara, Iskan...

InfodariAnda (IdA)

Elshinta
CGTN INDONESIA

Hari Raya Ceng Beng